Banyak yang bisa saya lihat saat sedang berkendara dijalan, dan dari banyak hal itu setidaknya begitu banyak yang menjadi bahan renungan bagi saya sendiri. Mulai dari betapa mirisnya tentang tidak tertibnya masyarakat negara ini. Saya yang pernah merasakan tinggal di negara lain kurang lebihnya bisa merasakan bagaimana hidup dinegara yang patuh pada aturan.
Hal yang mendasar banget deh di jakarta ini, menerobos lampu merah, berhenti tidak dibelakang zebra cross, melempar sampah dijalan, mobil yang ada stiker angkatan darat dan sejenisnya bisa seenaknya mengklakson tidak sabaran, motor yang melawan arah, metro angkot yang saling menyalip...Ya Allah.. Apa gerangan yang membuat hati dan pikiran orang2 dijalanan seperti ini.
Jadi sempat teringat, untuk displin tidak dimulai dengan kesadaran tapi KETEGASAN! Sayangnya ketegasan yang ada tidak permanen, sifatnya hanya sekali dua kali selebihnya longgar lagi dari pengawasan.
Sebagai penumpang saya selalu bawel ke suami yg memegang kendali, saat lampu kuning mau merah, saya beri aba2 utk berhenti walau kendaraan dibelakang kami mengklakson terus menerus, bahkan
Saat berhenti saya menginstruksi sebisa mungkin kendaraan harus berada dibelakang zebra cross. Saya membawa anak2, dan sebisa mungkin saya ingin menunjukan bahwa orangtuanya patuh pada rambu lalulintas, secara tidak langsung kami sedang berupaya melatih mereka untuk berdisiplin dan patuh rambu saat berkendara dijalan, buaaaaaaaang semua rasa egois saat dijalan walaupun udh kepepet sekalipun, kelak suatu saat mereka harus hidup dinegara yang taat aturan mereka akan terbiasa terlatih sejak dini, bukan karena paksaan takut ditilang, tapi benar2 menumbuhkan kesadaran hidup berdisplin. Makanya kalau ada yang bilang "aturan kan dibuat untuk dilanggar" .... Pengen nangis kalau udh ada yang bilang kaya gitu, mas mba bapak ibu, sekolahnya dimana siiih..? Cape2 sekolah tinggi hasilnya cuma ngebentuk mental ngeles!!😫😫😫😩😩😩😩😩
Gak usah lah ikut2an kendaraan lain yang saat lampu kuning mau merah msh menerobos jalan dan pelanggaran lainnya, lantas apa bedanya kita sm mereka yg melanggar, sama2 bodoh sih iyaaa...
No comments:
Post a Comment